Rabu, 10 Juli 2013

Saat Ekspor Nonmigas Kumulatif Ke AS Naik, Impor Nonmigas Kumulatif ke AS Justru Melemah

Impor Nonmigas Kumulatif Dari AS MelemahMasih seputar ekonomi Indonesia dimana ekspor nonmigas ke negara tujuan Amerika Serikat menurut laporan Biro Pusat Statistik (BPS) terkini menunjukkan kinerja yang melemah. Perkembangan itu ditunjukkan dengan turunnya nilai ekspor ke negara tersebut, dimana nilai pada bulan April hanya mencapai nilai 1205.5 juta Dollar AS.

Laporan tersebut juga menyebutkan bahwa ekspor nonmigas ke negara tersebut pada bulan sebelumnya dapat mencapai nilai 1319.5 juta Dollar AS. Dengan demikian kinerja ekspor nonmigas pada periode tersebut mengalami pelemahan sebesar -114 juta Dollar AS, atau memburuk sebesar -8.63 %.

Data paling akhir dari BPS juga menunjukkan bahwa ekspor nonmigas dari awal tahun ini sampai bulan April secara total mencapai angka 4958.5 juta Dollar AS. Laporan tersebut menunjukkan adanya kenaikan sebesar 157.3 juta Dollar AS atau naik sekitar 3.27 %, dimana pada periode yang sama tahun lalu mencapai nilai 4801.2 juta Dollar AS.

Impor nonmigas dari Amerika Serikat berdasarkan kepada laporan Biro Pusat Statistik (BPS) terkini menunjukkan kinerja yang meningkat. Hal demikian ditunjukkan dengan adanya peningkatan pada nilai impor nonmigas dari negara tersebut dimana nilai pada bulan April dilaporkan dapat mencapai angka sekitar 941.4 juta Dollar AS (CIF).

Pada pada bulan sebelumnya impor nonmigas dari negara terkait hanya mencapai nilai 712.7 juta Dollar AS . Dengan demikian kinerja impor nonmigas pada rentang Januari - April mengalami penambahan sebesar + 228.7 juta Dollar AS, atau sekitar + 32.08 %.

Data terkini dari Biro Pusat Statistik juga menunjukkan bahwa impor nonmigas dari awal tahun ini sampai bulan April secara total mencapai angka 2861.6 juta Dollar AS. Perkembangan itu menunjukkan adanya penurunan sebesar -704.1 juta Dollar AS atau sekitar -19.74 %, dimana pada periode yang sama tahun lalu hanya mencapai nilai 3565.7 juta Dollar AS.

Analisa ekonomi Vibiz Research dari Vibiz Consulting mengemukakan bahwa Dollar Amerika Serikat terpantau bergerak naik sekitar 2.94 % terhadap mata uang Rupiah pada perdagangan valas dari awal Januari sampai dengan hari ini. Adapun kurs BI (jual) Dollar Amerika Serikat dengan rate Bank Indonesia berada pada kisaran Rp. 10020/USD dan kurs BI (beli) sekitar Rp. 9920/USD.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar